Menjalankan bisnis adalah kombinasi dan keseimbangan dari berbagai bagian seperti finance, HR, customer service, dan sebagainya. Tergantung pada sifat bisnis, proses dan fungsi bisnis terus berkembang. Memastikan koordinasi antara fungsi-fungsi ini berjalan dengan baik, sangat memakan waktu dan fokus manajemen dan berpotensi dapat menghambat bisnis Anda.

Sistem kontrol yang dapat memberikan pandangan lengkap tentang operasi bisnis, didukung dengan sistem informasi yang ditingkatkan dapat mengotomatisasi, melacak, dan menyediakan data perusahaan adalah jawaban untuk mengatasi tantangan manajemen data dalam bisnis.

ERP adalah suatu sistem yang terintegrasi yang mengelola data dari semua bagian perusahaan. Kita dapat mengelola data, mengotomatisasi proses, dan berbagi informasi dengan bantuan sistem ERP.

ERP pada awalnya digunakan oleh industri manufacturing, tetapi saat ini terbukti bermanfaat untuk hampir semua jenis bisnis.

Jadi apa sebenarnya yang dapat dilakukan oleh sistem ERP? Sebagai sistem perencanaan sumber daya perusahaan, ERP menghubungkan semua bagian bisnis Anda dan mengintegrasikan prosesnya. Ini menciptakan database bersama yang mengkoordinasikan perubahan yang dibuat di semua departemen. Akibatnya, ERP sistem berfungsi sebagai sumber data tunggal yang menghindari kebingungan, manual data entry, dan pemborosan waktu.

ERP menangani berbagai proses basis data seperti memperbarui kalender untuk janji temu yang dibuat, mengatur pengingat untuk kegiatan yang direncanakan, mengotomatiskan pemrosesan penggajian, dan sebagainya.

Singkatnya, sistem ERP adalah perangkat lunak manajemen bisnis yang memungkinkan Anda mengelola dan mengatur sumber daya bisnis di satu tempat. Melalui peningkatan berbagi data dan aksesibilitas, ERP memungkinkan bisnis Anda berfungsi dengan lebih baik.

Ada aliran data yang lebih mudah serta kolaborasi yang lebih baik antar departemen. Manajemen data yang lebih baik mengarah pada peningkatan efisiensi dan ini mengarah pada produktivitas yang lebih tinggi. Pada akhirnya semuanya ini menambahkan satu hal, pertumbuhan.

Di era globalisasi ini, persaingan untuk bisnis tidak terbatas pada kompetitor lokal mereka saja. Persaingan menjadi berskala global. Ini menuntut kinerja yang tinggi pada semua aspek bisnis. Sebelum kita menelusuri pentingnya ERP dalam dunia bisnis modern, mari kita lihat pertumbuhan ERP.

Pada akhir abad ke-20, berbagai bisnis manufaktur mulai menggunakan solusi perangkat lunak dasar yang memungkinkan mereka untuk memantau dan mengontrol kebutuhan manufaktur seperti manajemen inventory, pengiriman pembelian, dan sebagainya.

Kemudian pada tahun 1970-an sistem ini dikembangkan untuk memasukkan berbagai sistem pendukung manufaktur lainnya dan menjadi solusi yang lebih canggih.

Pada akhir abad ini, semakin banyak proses bisnis yang menjadi bagian dari sistem tersebut dan lahirlah sistem ERP. Dari manufaktur, ERP diperluas untuk mencakup akuntansi, penjualan, dan sebagainya, hingga akhirnya mengambil bentuk software ERP seperti yang kita kenal sekarang.

Solusi ERP modern telah berkembang untuk mencakup kebutuhan bisnis abad ke-21 seperti CRM dan manajemen eCommerce. Sistem ERP yang tersedia saat ini adalah solusi yang sangat fleksibel dan serbaguna yang dapat disesuaikan dengan tuntutan bisnis kami. Sistem ERP dapat beradaptasi dengan semua jenis industri dan memenuhi banyak kebutuhan industri.

ERP tidak hanya berguna untuk perusahaan besar. Bisnis dari semua ukuran dan industri dapat menggunakan ERP untuk mendorong bisnis mereka ke arah pertumbuhan.

Banyak sistem ERP yang tersedia di pasaran dan manajemen bisnis hanya perlu memilih sistem ERP yang paling cocok untuk kebutuhan mereka. Saat ini bahkan usaha kecil mempunyai pilihan  sistem ERP yang tepat dan terjangkau. 

Secara singkat berikut ini manfaat menggunakan sistem ERP.

1. Menghemat Biaya

Banyak dari kita bertanya-tanya apakah biaya penerapan sistem ERP sebanding dengan penghematan yang didapat. Secara statistik, sistem ERP yang terpadu dapat menghemat banyak waktu karyawan yang dapat terbuang sia-sia dalam mengkoordinasikan informasi dan data antar departemen.

Hal ini memungkinkan pemanfaatan waktu untuk hal yang lebih mempunyai nilai tambah untuk perusahaan. Hal ini secara efektif berarti menambah pendapatan. Ini juga mengurangi biaya pelatihan dan logistik karena staf atau karyawan sekarang harus dilatih hanya pada satu sistem terpadu.

2. Kolaborasi yang Lebih Baik

Basis data terpusat menyediakan akses ke informasi dari sumber terpadu untuk semua karyawan. Tidak ada keraguan atau kebingungan di antara karyawan karena mereka semua memiliki akses ke data dari satu sumber. Ini memastikan bahwa tidak ada karyawan yang tertinggal dari perubahan di seluruh departemen. Sistem terpusat meningkatkan akurasi informasi yang disimpan dan digunakan.

3. Meningkatkan Analisa Data

Berbagi data antar departemen memungkinkan pelaporan yang lebih baik yang membutuhkan lebih sedikit waktu untuk pengelolaan data tanpa mengorbankan keakuratan informasi yang digunakan. Sebagian besar sistem ERP memiliki dashboard yang mudah dibaca untuk  laporan kinerja berbagai departemen.

Dashboard ini dapat digunakan untuk melihat KPI khusus yang memungkinkan manajer atau administrator memiliki wawasan ke berbagai area fungsional. Ini memungkinkan administrator untuk sampai pada keputusan penting yang terkait dengan berbagai aspek bisnis, jauh lebih cepat.

4. Meningkatkan Produktifitas

Tidak ada yang dapat menyangkal bahwa terlalu banyak dokumen dapat menurunkan produktivitas. Pelacakan absen, persetujuan permintaan, permintaan penilaian dan pemantauan inventaris semuanya dapat menghabiskan banyak waktu karyawan. Selain itu, mereka menguras semangat karyawan mereka.

Solusi otomatisasi yang dapat menghilangkan tugas-tugas yang membosankan dan berlebihan dapat sangat membantu dalam meningkatkan produktivitas karyawan Anda. Ini memungkinkan kami menginvestasikan waktu ini untuk pekerjaan yang lebih produktif dan bijaksana, serta meningkatkan ROI Anda.

5. Kepuasan Pelanggan

Sebagian besar ERP memiliki modul CRM (Customer Relationship Management) yang terintegrasi yang memberikan seluruh data interaksi pelanggan dengan perusahaan.  Informasi ini memungkinkan perusahaan untuk lebih memahami kebutuhan dan keinginan klien dan menanggapinya dengan tepat.

Dari pembuatan prospek hingga tindak lanjut pelanggan, CRM yang ditawarkan oleh sebagian besar ERP dapat meningkatkan manajemen hubungan antara pelanggan dan perusahaan.

6. Mengoptimalkan Produksi dan Pengiriman

Manajemen inventory dan manufaktur oleh ERP memungkinkan perusahaan untuk memaksimalkan produksi dan pengiriman mereka melalui penjadwalan yang lebih baik, manajemen peralatan, dan manajemen tenaga kerja.

Sistem ERP memungkinkan proses produksi yang lebih baik, meningkatkan efisiensi manajemen gudang seperti picking, packing, dan shipping, yang mana akan membawa kelancaran operasional yang handal.

Di era pasar yang bergerak cepat, kelancaran dan efisiensi proses operasional adalah kunci untuk menjaga agar bisnis tetap berjalan dengan sukses.

Meningkatkan kehandalan fungsi bisnis melalui otomatisasi dan pengurangan pekerjaan administratif yang tidak penting akan sangat membantu pertumbuhan bisnis. Memilih solusi ERP ideal yang memenuhi kebutuhan industri bisnis Anda dapat menjadi langkah pertama menuju pertumbuhan di era bisnis saat ini.